Melon merah dan oranye mengandung senyawa karotenoid. Karotenoid adalah golongan senyawa kimia organik bernutrisi yang terdapat pada pigmen alami tumbuhan dan hewan. Senyawa ini dapat melindungi sel tubuh dari radikal bebas dan juga bisa diubah menjadi vitamin A.
Jika tersedia cukup vitamin A, kulit jadi lembut dan lembab. Sering makan melon, kulit tidak akan kasar dan kering.
Kadar air melon (+ 95%) dapat meredakan panas dalam dan membersihkan ginjal dari sisa metabolisme. Air berfungsi sebagai pelarut, membantu mengatur suhu tubuh, serta memelihara bentuk serta susunan tubuh. Melon mempunyai daya diuretik (penambah pembentukan urin) yang sangat baik, sehingga dapat mencegah penyakit ginjal. Serat pangan (serat diet) per 100 g melon 0,7 gram. Manfaat serat ini diantaranya adalah mencegah terbentuknya senyawa karsinogenik (pemicu kanker), menurunkan kolesterol, mempermudah proses buang air besar, membantu penurunan berat badan, mengontrol gula darah, sehingga bermanfaat mencegah diabetes.